SEJARAH BOB MARLEY
Marley menikahi Rita Anderson pada tahun 1966, dan menghabiskan beberapa bulan tinggal di Delaware dengan ibunya. Ketika Marley kembali ke Jamaika, ia mulai berlatih iman Rastafarian, dan mulai tumbuh gimbal tanda tangannya. Sebagai Rasta yang taat, Marley mengambil bagian dalam ritual penggunaan ganja (ganja).
Worldwide Sukses:
The Wailers '1974 album Burnin' berisi "I Shot Sheriff" dan "Get Up, Stand Up", yang keduanya berkumpul berikut sekte di Amerika Serikat dan Eropa. Pada tahun yang sama, bagaimanapun, Wailers bubar untuk mengejar karier solo. Pada titik ini, Marley telah membuat transisi penuh dari ska dan rocksteady untuk reggae.
Bob Marley & The Wailers:
Bob Marley terus tur dan merekam sebagai "Bob Marley & The Wailers", meskipun ia adalah Wailer hanya asli dalam kelompok. Pada tahun 1975, "Tidak Woman, No Cry" menjadi benar terobosan Bob Marley lagu hit, dan selanjutnya albumnya Rastaman Vibration menjadi Billboard Top 10 Album.
Bob Marley Politik dan Agama Aktivisme:
Bob Marley menghabiskan banyak akhir 1970-an mencoba untuk mempromosikan perdamaian dan pemahaman budaya dalam Jamaika, meskipun ditembak (bersama dengan istrinya dan manajer, yang juga selamat) sebelum sebuah konser perdamaian. Dia juga bertindak sebagai duta budaya bersedia untuk rakyat Jamaika dan agama Rastafarian. Dia berstatus hampir dewa di antara Jamaika banyak dan Rastafarian seluruh dunia.
Kematian Bob Marley:
Pada tahun 1977, Bob Marley ditemukan luka di kakinya, yang ia diyakini cedera sepak bola, namun kemudian ditemukan menjadi melanoma ganas. Dokter merekomendasikan suatu amputasi jari kakinya, tetapi dia menolak karena alasan agama. Kanker akhirnya menyebar. Ketika ia akhirnya memutuskan untuk mendapatkan pertolongan medis (di 1980), kanker telah menjadi terminal. Dia ingin mati di Jamaika, tapi tidak bisa menahan penerbangan pulang, dan meninggal di Miami. Rekaman terakhirnya, di Pittsburgh Stanley Teater, direkam dan dirilis untuk cucu sebagai Bob Marley dan The Wailers Live Forever.
Pelajari lebih lanjut tentang kematian Bob Marley.
Bob Marley Legacy:
Bob Marley dipuja di seluruh dunia, baik sebagai sosok mendefinisikan musik Jamaika dan sebagai pemimpin spiritual. Istrinya Rita menjalankan pekerjaannya sebagai ia melihat fit, dan putranya Damian "Jr Gong", Julian, Ziggy, Stephen, Ky-Mani, serta putri-putrinya, Cedelia dan Sharon, melanjutkan warisan musik (yang lain saudara tidak memainkan musik profesional).
Kehormatan dan Penghargaan diberikan kepada Bob Marley:
Di antara penghargaan dan kehormatan yang telah diberikan kepada Bob Marley adalah sebuah tempat di Rock Roll dan Hall of Fame dan Grammy Award Lifetime Achievement. Lagu dan album juga telah memenangkan berbagai penghargaan, seperti Album Magazine of the Century (untuk Keluaran) dan Song dari BBC Milenium untuk "One Love".
